Lebih dari 300 juta orang di seluruh dunia menderita asma, termasuk banyak atlet papan atas yang menderita penyakit ini. Asma adalah penyakit paru-paru kronis yang umum dan dapat menyebabkan Anda mengalami kesulitan untuk bernapas. Asma sebenarnya bisa diobati dengan Flixotide untuk membuatnya tidak kambuh kembali. Namun, menurut Asosiasi Paru-Paru Kanada ada beberapa tips bermanfaat bagi penderita asma yang mungkin dapat Anda coba supaya penyakit tersebut tidak mudah kambuh.
1. Ketahui pemicu dan hindari
Pemicu seperti alergen dan iritan dapat memperburuk gejala asma dengan mengiritasi saluran udara Anda. Cara terbaik untuk mengendalikan asma adalah dengan mengetahui apa saja pemicu asma dan bagaimana cara menghindarinya.
2. Minum obat asma sesuai anjuran dokter
Banyak orang berpikir mereka dapat melewatkan obat pencegah (pengontrol) asma seperti Flixotide ketika mereka tidak merasakan gejala apa pun. Hal ini tentu tidak benar. Asma adalah penyakit kronis (jangka panjang). Bagi penderita asma, Anda memiliki risiko kembali kambuh sepanjang waktu, bahkan ketika tidak merasakan gejalanya. Anda harus mengelola asma setiap hari, bukan hanya pada hari-hari ketika Anda merasakan gejalanya.
3. Pelajari cara menggunakan inhaler dengan benar
Penyedia layanan kesehatan dapat menunjukkan cara menggunakan inhaler dengan benar sehingga obat Anda mencapai saluran udara. Minta mereka untuk melihat Anda menggunakan inhaler. Mereka mungkin akan menawarkan saran tentang cara meningkatkan teknik sehingga obat sampai ke saluran udara.
Anda juga dapat mencoba memasukan seluruh mulut ke dalam saluran inhaler dan menekannya sambil menghirup. Pastikan semua obat sudah masuk ke dalam mulut Anda sehingga memberikan rasa lega pada paru-paru.
4. Berhenti merokok dan hindari perokok pasif
Jika Anda merokok dan menderita asma, Anda harus berhenti merokok karena ini dapat secara signifikan mengurangi keparahan dan frekuensi gejala. Merokok juga dapat mengurangi efektivitas obat asma. Jika Anda menderita asma tetapi tidak merokok, hindari terpapar asap rokok karena dapat memicu memburuknya gejala Anda.
5. Tetap bugar dengan berolahraga
Olahraga membantu memperkuat otot pernapasan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan membantu menjaga berat badan yang sehat. Kunci untuk berolahraga dengan aman adalah memastikan asma Anda terkendali sebelum memulainya.
6. Harus tahu cara mengendalikan asma
Gejala asma sangat bervariasi – dapat menjadi lebih buruk atau lebih baik, tergantung pada banyak hal – Anda hanya perlu tahu bagaimana menyesuaikan obat-obatan yang Anda konsumsi tergantung pada gejala dan kapan harus mencari bantuan medis. Anda sebaiknya memiliki satu dokter yang memang mengetahui riwayat penyakit Anda secara detail. Bekerja dengan penyedia layanan kesehatan untuk membuat rencana tindakan asma yang dipersonalisasi sangat membantu Anda mengatasi asma ketika terjadi serangan secara mendadak.
7. Jaga kebersihan diri
Virus seperti pilek dan flu dapat menginfeksi saluran udara dan paru-paru manusia. Infeksi virus adalah penyebab umum gejala asma. Artinya Anda harus menghindari agar tidak tertular virus. Berikut beberapa cara untuk menghindari virus:
- Cuci tangan Anda dengan benar dan sering.
- Dapatkan suntikan flu dan pneumonia jika diperlukan.
- Tidur yang cukup. Jika Anda cukup istirahat, kemungkinan kecil Anda terkena gejala virus.
- Jika Anda memiliki infeksi virus seperti pilek atau flu, perhatikan gejalanya. Jika gejala Anda semakin parah, ikuti petunjuk dalam rencana tindakan asma Anda.
- Sediakan selalu Flixotide dan inhaler di rumah untuk antisipasi apabila serangan datang.
No comments: