Terdapat berbagai macam jenis obat yang dapat digunakan untuk mengatasi keluhan sulit buang air kecil. Penggunaan obat untuk mengatasi kesulitan dalam buang air kecil ini harus disesuaikan dengan penyebab utama munculnya kondisi tersebut. Hal ini dikarenakan obat susah kencing mempunyai cara kerja yang berbeda dan memiliki efek samping.
Beberapa kondisi yang bisa menyebabkan seseorang mengalami kesulitan saat kencing bisa seperti melemahnya otot kandung kemih dan sumbatan pada saluran kencing yang diakibatkan karena batu atau tumor. Kesulitan dalam membuang air kecil bisa menyebabkan retensi urine dalam kandung kemih bisa menimbulkan masalah yang lebih serius.
Obat Sulit Buang Air Kecil
- 5-alpha Reductase Inhibitor
Obat ini berguna untuk mengatasi keluhan susah kencing yang diakibatkan membesarnya prostat, obat ini juga dapat memperbaiki fungsi otot-otot saluran kemih,sehingga mampu memperlancar kemampuan berkemih.
- Alpha Blockers
Fungsi obat ini adalah untuk melemaskan otot yang terdapat di kelenjar prostat dan sekitarnya, sehingga urine bisa lebih mudah untuk dikeluarkan. Obat susah kencing ini biasanya menjadi pilihan utama dalam menangani gejala pembesaran prostat.
- Estrogen
Kelenjar prostat yang membesar akan menekan saluran kencing sehingga aliran urine terhambat, pemberian estrogen mampu menekan pembesaran kelenjar prostat dan mengecilkan ukuran prostat, dampaknya sumbatan pada saluran kencing akan teratasi.
- Antibiotik
Obat ini tidak rutin diberikan sebagai obat untuk mengatasi masalah susah kencing, hanya diberikan untuk menangani masalah susah kencing yang diakibatkan infeksi saluran kemih, infeksi kandung kemih hingga infeksi pada ginjal.
Penanganan Lain
- Pemasangan Kateter Urine
Selain konsumsi obat, tindakan medis juga dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan susah kencing. Pemasangan kateter dilakukan apabila pasien mengeluhkan susah kencing yang tidak segera membaik dengan pemberian obat-obatan. Pemasangan kateter urine umumnya dilakukan melalui lubang saluran kemih.
Akan tetapi, jika kateter urine sulit atau tidak bisa terpasang melalui lubang tersebut karena masalah seperti pembesaran prostat atau tumor, maka dokter dapat mengambil tindakan aspirasi urine melalui perut, dilakukan dengan menyedot urine dari kandung kemih menggunakan jarum suntik disertai pemberian bius lokal sebelum melakukan tindakan.
- Operasi
Apabila konsumsi obat dan pemasangan kateter tak membuahkan hasil baik pada pasien yang susah untuk buang air kecil, maka tindakan operasi akan diambil guna mengatasi kondisi ini. Operasi yang akan dilakukan berupa operasi prostat melalui saluran kemih (TURP) tau uretrotomi internal, yakni pembedahan guna mengatasi penyumbatan saluran kemih akibat struktur.
Meski begitu tindakan operasi ini memiliki beberapa faktor risiko dan efek samping, mulai dari infeksi saluran kemih, pendarahan, inkontinensia urine, hingga kerusakan kandung kemih serta ginjal. Untuk terhindar dari kondisi susah kencing, sangat disarankan untuk mengonsumsi air putih yang cukup, minimal delapan gelas sehari.
Sulit buang air kecil bisa terjadi pada wanita dan pria di usia berapa saja, meski begitu kondisi ini sangat sering dialami oleh pria yang sudah berusia lanjut. Gejala kondisi ini berawal dari sulit keluarnya urine atau aliran urine yang terlalu sedikit, kandung kemih menjadi sulit dikosongkan sepenuhnya sehingga muncul rasa tidak tuntas ketika buang air kecil.
Seperti yang telah dijelaskan sedikit di atas jika otot kandung kemih yang mulai melemah dapat menyebabkan sulitnya mengeluarkan urine secara tuntas. Otot yang lemah tidak mampu berkontraksi cukup kuat untuk berhasil mendorong urine keluar hingga membuat kandung kemih menjadi tak terisi lagi dengan urine alias kosong.
No comments: