Obat-Obat yang Tak Bisa Dikonsumsi Bersama Amoxicillin 500mg

Sebuah obat akan kehilangan fungsinya atau tak dapat bekerja sepenuhnya jika dikonsumsi bersamaan dengan obat lain. Tapi disisi lain, ada juga obat-obatan yang boleh digunakan secara bersamaan. tentunya harus dengan izin dari dokter atau tenaga medis lainnya. 

Hal ini juga berlaku dalam konsumsi obat Amoxicillin 500mg. Beberapa obat mungkin dapat meningkatkan risiko Anda untuk efek samping yang serius, walau tak selalu terjadi. Berikut ini ada beberapa obat yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan Amoxicillin 500mg.

Obat yang tidak boleh dan boleh dikonsumsi bersama obat Amoxicillin 500mg.

Tak dapat disebutkan secara rinci obat mana saja yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan. Hal ini karena dapat dikonsultasikan dahulu kepada dokter Anda dan kemudian ditentukan dosisnya. Namun, perlu Anda ketahui obat-obat yang umumnya tidak dikonsumsi bersamaan dengan obat Amoxicillin, antara lain:

• Obat allopurinol (digunakan untuk asam urat). Penggunaan dengan Amoxicillin, kemungkinan besar Anda akan mengalami reaksi alergi pada kulit.
• Obat probenesid (digunakan untuk asam urat). Dosisnya mungkin bisa disesuaikan oleh dokter Anda.
• Obat-obatan untuk membantu menghentikan pembekuan darah seperti warfarin. Anda mungkin memerlukan tes darah tambahan.
• Antibiotik lain seperti tetrasiklin, Amoxicillin mungkin menjadi kurang efektif.
• Metotreksat (digunakan untuk pengobatan kanker dan psoriasis parah). Amoxicillin dapat menyebabkan peningkatan efek samping.

Sementara itu, penggunaan paracetamol mungkin diperbolehkan namun tidak untuk semua kasus dan perlu adanya konsultasi serta anjuran dari dokter. 

Manfaat obat Amoxicillin 500mg

Amoxicillin 500mg sendiri memiliki indikasi untuk mengobati infeksi dari bakteri, infeksi tersebut dapat berupa:

• Infeksi telinga, hidung, dan tenggorokan
• Infeksi saluran kemih
• Infeksi saluran pernapasan bawah
• Infeksi kulit
• Infeksi Helicobacter pylori

Peringatan dan pencegahan

Selain memperhatikan obat-obatan yang tidak direkomendasikan dikonsumsi bersamaan, ada pula hal-hal yang harus diperhatikan sebelum meminum obat Amoxicillin 500mg. Hal-hal yang menjadi peringatan, seperti:

• Konsultasi pada dokter jika Anda memiliki riwayat alergi beta-laktam, Mononukleosis (demam kelenjar), dan Gangguan ginjal
• Beritahukan pula jika Anda sedang hamil atau menyusui. 
• Katakan pada dokter atau apoteker jika Anda hipersensitif atau alergi pada penisilin atau antibiotik lainnya. 
• Jangan menggunakan obat ini setelah atau akan menjalani vaksin bakteri. Hal ini karena baik vaksin atau obat tersebut tidak akan efektif. 

Efek samping obat Amoxicillin 500mg

Mual , muntah , atau diare dapat terjadi setelah Anda mengonsumsi obat ini. Konsumsi dalam jangka waktu lama dan berulang-ulang dapat berisiko munculnya sariawan atau infeksi jamur vagina. Segera periksakan ke dokter apabila terdapat bercak putih pada mulut atau mengalami keputihan yang tidak normal.

Ruam ringan juga bisa saja terjadi. Reaksi alergi serius seperti, ruam, gatal, bengkak terutama pada wajah/ lidah /tenggorokan, pusing yang parah, serta kesulitan bernapas juga mungkin terjadi namun jarang dilaporkan.

Jika urin Anda berwarna gelap, mual atau muntah terus-menerus, sakit perut, mata atau kulit menguning, mudah memar atau berdarah, sakit tenggorokan atau demam yang terus-menerus itu bisa jadi gejala efek samping serius. Meski jarang terjadi, namun apabila gejala tersebut muncul pada Anda segera periksakan ke dokter. 

Amoxicillin 500 mg adalah salah satu antibiotik yang banyak dikonsumsi, namun tidak boleh asal karena merupakan obat keras. Obat satu ini harus didapat dan dikonsumsi sesuai dengan resep dokter. Hindari penggunaan Amoxicillin dengan obat lain yang berisiko meningkatkan efek samping.

Simpan Amoxicillin 500mg bersamaan dengan kemasannya di tempat yang kering di bawah 25°C. Jauhkan dari jangkauan anak-anak maupun hewan peliharaan. Periksa selalu tanggal kadaluarsa obat. 

Untuk mendapatkan Amoxicillin 500mg yang terpercaya, Anda dapat membelinya di toko SehatQ dengan menyertakan resep dari dokter Anda. Jika ada pertanyaan lebih lanjut tentang obat ini, jangan ragu untuk tanyakan pada dokter melalui chat di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Unduh aplikasinya sekarang di Play Store dan App Store.