Setiap bayi memiliki wangi khas yang harum dan lembut. Namun, karena mudah berkeringat, tak jarang bau badannya jadi kurang sedap. Maka dari itu, Anda mungkin membutuhkan cologne khusus bayi untuk membuat si kecil terus wangi sepanjang hari. Saat memilih baby cologne, Anda harus berhati-hati agar kulit bayi tidak teriritasi. Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum memilih baby cologne. Supaya tidak salah pilih dan malah membuat bayi tidak nyaman
Hindari Wangi yang Terlalu Menyengat
Fungsi utama baby cologne yaitu memberikan keharuman dan kesegaran bagi tubuh bayi. Namun tidak hanya itu, baby cologne juga bisa digunakan sebagai stimulasi untuk indera penciuman si Kecil dalam masa tumbuh kembangnya. Oleh karena itu, wangi menjadi pertimbangan utama dalam memilih baby cologne. Wangi-wangian yang terlalu menyengat justru akan mengganggu indera penciuman bayi yang masih sensitif. Bayi juga akan merasa tidak nyaman jika menghirup bau-bauan yang terlalu kuat. Anda bisa memilih baby cologne dengan wangi seperti floral scent yang lembut dan dapat memberikan efek relaksasi atau wangi seperti peppermint untuk memberikan efek kesegaran. Pastikan juga jangan terlalu sering mengganti baby cologne dengan wangi yang berbeda. Hal ini akan membuat terlalu banyak stimulasi terhadap indera penciumannya dan memungkinkan munculnya reaksi alergi.
Pilih Produk Tanpa Bahan Alkohol
Umumnya, parfum menggunakan alkohol sebagai bahan campuran untuk membuat parfum terlihat bening. Selain itu, alkohol dalam parfum juga berfungsi untuk menyebarkan wangi ke tubuh serta supaya wangi parfum lebih tahan lama. cologne yang digunakan oleh orang dewasa umumnya merupakan campuran antara 5% minyak parfum, 90% alkohol, dan sisanya campuran air. Karena kulit bayi masih sangat sensitif, tentunya harus mencari baby cologne yang tidak mengandung alkohol sehingga aman bagi si Kecil. Jika produk baby cologne memiliki kandungan alkohol dengan kadar rendah, hindari untuk mengoleskannya langsung ke kulit bayi. Tuang baby cologne ke tangan ibu, kemudian usapkan secara tipis-tipis pada pakaian bayi.
Pastikan Produk Lolos Uji Klinis
Selain mencari produk baby cologne dengan kandungan non alkohol, tips lainnya dalam memilih baby cologne yaitu pastikan produk yang dibeli sudah melewati uji klinis. Anda bisa mencari baby cologne dengan label hypoallergenic, yaitu produk yang tidak menimbulkan reaksi alergi pada bayi Ketika digunakan. Produk yang telah memiliki label hypoallergenic umumnya memiliki kandungan yang lebih lembut dan sudah disesuaikan dengan kebutuhan bayi, sehingga aman digunakan. Meski tidak semua baby cologne dengan label hypoallergenic cocok untuk bayi, produk ini tetap bisa meminimalisir risiko timbulnya reaksi alergi.
Hindari Produk dengan Formula Berat
Rata-rata produk baby cologne memiliki tekstur cair agar mudah diaplikasikan pada kulit atau pakaian. Pilihlah baby cologne dengan formula ringan, tidak terlalu kental, mudah dan cepat menyerap, serta tidak lengket di kulit. Cairan yang lengket dan sulit menyerap di kulit dapat membuat bayi tidak nyaman, terlebih jika bayi mudah berkeringat. Selain itu, formula baby cologne yang terlalu berat juga dapat memicu kulit bayi iritasi.
Cari Kemasan Praktis dan Ergonomis
Anda bisa memilih baby cologne dengan ukuran yang kecil untuk pembelian pertama. Selain memudahkan untuk dibawa kemana saja, juga untuk mencoba terlebih dahulu apakah produk baby cologne tersebut cocok digunakan dan tidak menimbulkan alergi untuk si Kecil. Pastikan juga kemasan baby cologne memiliki tutup yang kencang dan tidak terlalu mudah untuk dibuka. Hal ini bertujuan agar baby cologne tidak mudah tumpah dan membuat isinya tercecer.

No comments: