Anemia merupakan kondisi ketika tubuh Anda tidak cukup memproduksi sel darah merah atau hemoglobin secara normal. Hingga akhirnya, pasokan oksigen ke seluruh tubuh menjadi tidak optimal dan menimbulkan sejumlah masalah.
Mengonsumsi daging merah atau bahkan obat anemia, seperti Hemobion, dibutuhkan untuk segera menetralkan kembali produksi hemoglobin tubuh Anda. Pasalnya jika dibiarkan, sejumlah gejala anemia bisa mengganggu aktivitas Anda bahkan bisa berakhir pada komplikasi serius yang tidak diharapkan.
Sebenarnya, apa saja gejala dari anemia? Berikut ini adalah beberapa gejala dari anemia yang kerap dialami oleh penderitanya. Hati-hati, jika mendapati gejala ini pada diri Anda, segera cek kadar hemoglobin dan tidak ada salahnya segera mengonsumsi Hemobion.
Kelelahan
Kelelahan menjadi gejala paling umum dari kurangnya produksi hemoglobin dalam tubuh. Penderita anemia tidak jarang merasakan kelelahan tiap kali sehabis beraktivitas. Bahkan dalam kondisi anemia yang cukup parah, kelelahan tidak akan hilang, meskipun penderita anemia sudah mengambil istirahat yang cukup pasca berkegiatan.
Kulit Pucat
Anemia bisa mempengaruhi tampilan kulit Anda. Rata-rata penderita anemia biasa mengalami kulit pucat. Kepucatan area kulit paling mudah dilihat di lapisan bawah mata. Jika Anda melihat lapisan kelopak bawah mata Anda berwarna merah muda keputih-putihan, hampir bisa dipastikan Anda mengalami anemia.
Telapak Dingin
Telapak kaki maupun tangan menjadi area yang paling sering terdampak dari kurang lancarnya oksigen karena minimnya produksi sel darah merah. Biasanya ketiak hemoglobin kurang memadai, Anda akan mudah merasa kedinginan di bagian telapak kaki maupun telapak tangan.
Sakit Kepala
Kurangnya produksi sel darah merah yang berpengaruh pada kurang lancarnya peredaran darah dan oksigen berpengaruh hingga aliran oksigen dan darah ke kepala. Tersendatnya oksigen dan darah pada akhirnya akan membuat Anda sering merasa pusing atau sakit kepala. Jadi, jika Anda sering merasa tiba-tiba sakit kepala, ceklah kadar hemoglobin karena bisa jadi Anda mengalami anemia dan membutuhkan Hemobion.
Ruam Kulit
Anemia aplastik merupakan kondisi kurangnya produksi sel darah merah karena ada kerusakan pada sumsum tulang belakang. Kerusakan itulah yang membuat tubuh sulit dan tidak optimal menghasilkan hemoglobin. Gejala khas dari penderita anemia aplastik, salah satunya adalah muncul ruam-ruam pada kulit.
Nyeri Dada
Tidak jarang, penderita anemia akan mengalami nyeri dada. Ini karena paru-paru maupun jantung kekurangan oksigen akibat minimnya sel darah merah untuk mengalirkannya. Keluhan nyeri dada pada penderita anemia sering pula diikuti gejala detak jantung yang tidak teratur atau tiba-tiba menjadi sangat cepat.
Napas Pendek
Kadar hemoglobin yang rendah akan ikut meredahkan kadar oksigen. Padahal, kebutuhan oksigen untuk pernapasan Anda tidak berkurang. Ini akan membuat gejala napas pendek menjadi salah satu ciri khas dari penderita anemia. Jika kadar hemoglobinnya terlalu rendah, bahkan tidak jarang penderita anemia bisa mengalami sesak napas.
Sakit Perut
Salah satu penyebab anemia adalah lebih cepatnya tubuh menghancurkan sel darah merah dibandingkan waktu untuk memproduksinya. Kekurangan sel darah merah ini disebut anemia hemolitik dan cenderung membutuhkan obat untuk mengatasinya, misalnya dengan Hemobion. Gejala yang cukup khas dari jenis anemia ini adalah beragam masalah pencernaan, mulai dari sakit perut, mulas, hingga diare.
Demam
Kekurangan oksigen akibat minimnya produksi hemoglobin tidak jarang membuat Anda sangat mudah terinfeksi virus maupun bakteri. Anemia pun bisa menimbulkan peradangan dalam tubuh. Di mana sebuah kondisi tersebut kerap direspons tubuh dengan menghasilkan demam.
***
Jangan ragu untuk mengonsumsi Hemobion jika mengalami gejala-gejala anemia di atas. Bagi ibu hamil. Hemobion pun sangat dianjurkan untuk mencegah anemia.
No comments: