Normalkah Bayi Sering Bersin Saat Baru Lahir?

Normalkah Bayi Sering Bersin Saat Baru Lahir?

Sebagai orang tua dari bayi yang baru lahir, Anda mungkin sangat waspada terhadap kondisi kesehatan bayi yang sakit atau mungkin ada sesuatu tidak beres. Salah satunya ketika bayi sering bersin terutama di siang hari. 

Untungnya, sering bersin adalah hal yang normal dan biasanya tidak perlu dikhawatirkan. Bahkan, bersin adalah salah satu cara membersihkan hidung kecilnya. Di bawah ini Anda akan menemukan semua yang perlu diketahui tentang mengapa bayi sering bersin, berikut lengkapnya.

Penyebab bayi sering bersin

Ada beberapa alasan mengapa bayi mungkin sering bersin. Pertama, Anda harus tahu bahwa bersin adalah hal yang sehat untuk pada bayi Anda. Artinya sistem saraf mereka bekerja dengan baik, karena bersin sebenarnya adalah refleks yang dikendalikan oleh sistem saraf.

Selain bersin, bayi yang sehat dan normal juga akan melakukan reaksi seperti meludah, menguap, cegukan, dan bersendawa. Bersin pada bayi adalah refleks seperti halnya orang dewasa. Refleks terjadi ketika saluran hidung mengalami iritasi.

Tidak seperti kebanyakan refleks lain seperti refleks kejut atau refleks moro, refleks bersin adalah refleks yang melekat saat bayi tumbuh dan beranjak dewasa, karena setiap orang perlu bersin sesekali.

Pada dasarnya, bayi sering bersin karena memiliki saluran hidung yang lebih kecil daripada orang dewasa dan mungkin harus membersihkan hidung mereka lebih sering daripada orang dewasa, karena mereka dapat lebih mudah tersumbat.

Bayi bersin untuk membuang apapun dari ASI hingga lendir, asap, dan bahkan debu di udara. Anda dapat membantu bayi dengan tidak pernah merokok di sekitar mereka. Bayi baru lahir juga bernapas melalui mulut sebagai bagian dari perkembangannya. Hal ini terkadang dapat menyebabkan bersin karena mereka masih menyesuaikan diri dengan pernapasan melalui hidung.

Bersin yang tidak normal

Bayi bersin yang tidak normal adalah, ketika mereka bersin dalam waktu terlalu sering dan disertai dengan tangisan atau rewel sepanjang hari. Hal ini bisa menjadi tanda bayi mengalami gejala flu atau sudah terkena flu.

Anda harus segera memeriksakan bayi ke dokter jika mereka memiliki gejala bersin yang disertai dengan:

  • Batuk
  • Kesulitan bernapas
  • Tidak mau menerima ASI
  • Mudah lelah 
  • Demam pada atau di atas 37 derajat

Dalam beberapa kasus, bayi sering bersin secara berlebihan bisa menjadi salah satu tanda kondisi yang disebut sindrom pantang neonatal (NAS). Ini terjadi ketika seorang ibu menyalahgunakan obat-obatan candu adiktif selama kehamilannya. Gejala sindrom ini, selain bersin, dapat berupa hidung tersumbat, tarikan napas yang tidak tertahankan, tremor, dan kait puting yang tidak normal.

Jika bayi menderita NAS, pada dasarnya mereka mengalami sindrom penarikan dari obat yang digunakan ibu selama kehamilannya. Beberapa zat yang paling sering disalahgunakan termasuk alkohol, heroin, dan metadon.

Salah satu tandanya adalah bersin yang berlebihan. Dokter akan mengidentifikasi apakah bayi mengalami NAS atau tidak adalah dengan cara melihat salah satu tandanya seperti bersin tiga hingga empat kali berturut-turut dalam rentang waktu 30 menit.

Kesimpulannya, sebenarnya bayi sering bersin pada saat baru lahir adalah normal. Namun, jika bayi Anda menunjukkan gejala lain seperti pilek atau demam, ia mungkin sedang sakit. Bicaralah dengan dokter Anda jika menurut Anda bayi Anda mungkin mengalami pilek atau infeksi lainnya.


Normalkah Bayi Sering Bersin Saat Baru Lahir? Normalkah Bayi Sering Bersin Saat Baru Lahir? Reviewed by SehatQ on May 18, 2021 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.