Cara Mengurangi Resistensi Insulin

Ketika sel-sel tubuh tidak merespon dengan tepat terhadap hormon insulin, mengakibatkan tidak digunakannya glukosa dari darah untuk energi, hal itu disebut sebagai resistensi insulin. Hal ini menyebabkan diabetes tipe 2, pradiabetes, dan diabetes gestasional. Obesitas, gaya hidup tidak aktif, dan karbohidrat tinggi adalah penyebab utama resistensi insulin.

Peran insulin adalah memungkinkan sel-sel tubuh Anda untuk mengambil glukosa untuk digunakan sebagai bahan bakar atau disimpan sebagai lemak tubuh. Hal ini juga berarti bahwa glukosa lebih mungkin menumpuk di dalam darah dan dapat menyebabkan kadar gula darah terlalu tinggi.

Ketika tubuh Anda menjadi resisten terhadap insulin, tubuh mencoba mengatasinya dengan memproduksi lebih banyak insulin. Orang dengan resistensi insulin sering kali memproduksi insulin lebih banyak daripada orang sehat

Resistensi insulin menjadi semakin umum pada orang dewasa, dan jika dibiarkan tanpa pengawasan dapat menyebabkan diabetes tipe 2, yang meningkatkan resiko penyakit jantung. Untungnya, ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk menurunkan resistensi insulin. Intervensi gaya hidup lebih efektif dalam mengurangi resistensi insulin dan resiko diabetes dibandingkan intervensi farmakologis. Berikut hal yang bisa Anda lakukan untuk menurunkan resistensi insulin:

• Menurunkan berat badan 

Kehilangan berat badan dapat membantu menurunkan resistensi insulin. Semakin kecil sel lemak, semakin sensitif mereka terhadap insulin dan tubuh harus memproduksi lebih sedikit insulin untuk memindahkan glukosa ke sel.

• Menurunkan lemak perut

Kelebihan lemak di perut juga disebut sebagai lemak visceral, mengurangi sensitivitas insulin, dan terutama bertanggung jawab untuk meningkatkan resistensi insulin di hati dan otot. Beberapa penelitian menunjukkan korelasi antara lemak perut berlebih dan sensitivitas insulin yang rendah. 

• Meningkatkan asupan serat

Peningkatan asupan serat dikaitkan dengan penurunan resiko diabetes, penyakit jantung, dan kanker. Secara garis besar, serat dikategorikan larut atau tidak larut. Sebagian besar makanan mengandung kombinasi berbagai jenis serat. Serat tidak larut adalah bulking agent yang membantu mencegah sembelit. Serat larut membantu menurunkan tingkat kolesterol darah dan meningkatkan rasa kenyang. 

• Pantau terus stress mental 

Stres mental berdampak buruk pada tubuh. Stres mental kronis dapat mengganggu kadar gula darah dan meningkatkan resistensi insulin, karena tubuh mengaktifkan respons melawan atau lari terhadap stres mental akut. Hal ini merangsang produksi kortisol dan glukagon. Latihan yoga sangat efektif dalam memerangi stres mental. 

• Tidur yang cukup 

Kurang tidur dikaitkan dengan sejumlah masalah kesehatan, termasuk penambahan berat badan, penyakit jantung, respons imun yang terganggu, resistensi insulin, dan diabetes tipe 2. Tidur nyenyak, yang merupakan tahap paling restoratif dari tidur, memainkan peran utama dalam pengaturan kadar gula darah dan pemeliharaan sensitivitas insulin.

Sangat mungkin untuk mengurangi efek resistensi insulin dan ada sejumlah cara efektif untuk melakukannya. Anda bisa melakukan berbagai metode diet sehat bersamaan dengan olahraga untuk membantu mengurangi kebutuhan tubuh akan insulin dan membantu Anda menurunkan berat badan. Selain itu, Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter gizi mengenai penurunan berat badan yang sehat dan sesuai dengan kondisi Anda.