Selama bertahun-tahun, teh barley menjadi salah satu minuman yang sangat populer di kawasan Asia Timur. Teh ini terkenal sebagai teh yang banyak digunakan sebagai bahan pengobatan tradisional.
Teh barley berasal dibuat dengan bahan dasar barley, yaitu sejenis biji-bijian yang biasanya digunakan sebagai bahan masakan. Biasanya, barley untuk bahan masakan disajikan dalam bentuk bubuk yang dihasilkan melalui penggilingan barley kering.
Di Indonesia pun, beberapa restoran dan kafe khas Asia memasukkan teh barley ke dalam menu minumannya. Teh ini memiliki rasa yang sedikit pahit, namun dipercaya kayak akan segudang manfaat bagi kesehatan.
Manfaat teh barley untuk kesehatan
Dalam pengobatan tradisional, teh barley digunakan untuk mengatasi gejala diare, pusing, serta peradangan. Akan tetapi, hal ini belum dibuktikan secara ilmiah melalui penelitian.
Bila didasarkan pada penelitian, beberapa manfaat teh barley untuk kesehatan meliputi:
Kaya akan antioksidan
Antioksidan merupakan kandungan yang mampu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Di dalam teh barley, kandungan antioksidannya tediri atas vitamin A, vitamin C, lignan, dan selenium.
Menurut penelitian, antioksidan dari teh barley mampu mengobati berbagai macam penyakit, seperti penyakit kardiovaskular, inflamasi, serta neurodegeneratif.
Mencegah kanker
Barley dikenal sebagai jenis biji-bijian yang mempu mencegah atau menurunkan resiko terkena penyakit kanker. Manfaat ini juga didapatkan dari antioksidan yang terdapat pada barley.
Secara khusus, serat dari barley bisa menurunkan resiko kanker usus melalui pelambatan waktu transmisi feses. Tidak hanya itu, barley juga bisa membantu untuk mencegah kanker prostat, tumor otak, dan leukemia.
Rendah kalori
Bagi Anda yang ingin melakukan diet sehat, Anda bisa mencoba mengonsumsi teh barley sebagian bagian dari menu diet. Barley kaya akan serat dan bebas dari kalori, sehingga konsumsi melalui teh pun tetap tidak akan meningkatkan kadar kalori.
Pada dasarnya, teh barley memiliki kandungan kalori dan karbohidrat di dalamnya. Hanya saja, kadar kedua kandungan tersebut tidak cukup tinggi untuk mempengaruhi asupan harian.
Khasiat teh barley untuk mengontrol berat badan akan lebih efektif bila dikonsumsi tanpa campuran susu, krim, atau gula.
Mengobati flu dan pilek
Teh barley juga dipercaya mampu mengobati gejala flu dan pilek. Kemampuan teh ini untuk mengobati flu dan pilek akan semakin efektif bila dikonsumsi secara rutin setiap harinya.
Barley bekerja dengan membersihkan sumbatan dan dahak pada saluran tenggorokan dan pernapasan. Dengan dua cangkir teh barley, Anda bisa menyembuhkan sakit tenggorokan dan meringakan iritasi yang menyebabkan hidung tersumbat.
Meningkatkan sirkulasi darah
Konsumsi teh barley secara rutin juga dipercaya efektif untuk meningkatkan sirkulasi darah. Hal ini telah dibuktikan melalui sejumlah penelitian yang sudah diterbitkan.
Menurut penelitian, konsusmi 8,5 ons teh barley akan berdampak pada peningkatan sirkulasi darah. Akan tetapi, fungsi ini juga tidak jauh berbeda dengan kemampuan air untuk melancarkan aliran darah.
Mencegah kerusakan gigi
Kerusakan gigi bisa terjadi akibat bakteri yang bernama oral streptococci. Kandungan dalam barley membantu untuk mencegah perkembangan bakteri ini, sehingga kerusakan gigi pun dapat dihindari.
Biasanya, teh barley disajikan melalui proses pemanggangan barley. Proses inilah yang membuat teh barley menjadi cocok untuk mencegah kerusakan gigi.
Sebagian manfaat dari teh barley mungkin masih perlu penelitian lebih lanjut. Karena itu, sebaiknya batasi konsumsi barley tetap dalam jumlah yang wajar atau tidak berlebihan.
No comments: