Jangan Salah, Introvert dengan Gangguan Kepribadian Antisosial itu Beda!

 


Banyak orang yang salah memahami arti antisosial dan introvert. Tak jarang kedua istilah ini disamakan artinya. Padahal introvert dan gangguan kepribadian antisosial adalah dua hal yang berbeda.

Dalam istilah yang lebih populer, gangguan kepribadianantisosial ini disebut juga sosiopat, yaitu merujuk pada perilaku menyimpang yang memengaruhi bagaimana seseorang berpikir, merasakan, berhubungan dengan orang lain, serta bagaimana menerima gagasan. Pelaku sosiopat biasanya akan acuh terhadap orang lain dan konsekuensi dari tindakan yang dilakukannya.

Perilaku Antisosial Berbeda dengan Introvert

Introvert umumnya diasumsikan dengan orang yang memiliki sifat pemalu, menghindari situasi sosial, atau bahkan fobia sosial. Namun, tidak semua introvert memiliki sifat demikian. Banyak juga introvert yang bisa dengan mudah bersosialisasi, akan tetapi mereka akan lebih merasa nyaman saat tidak sedang di situasi sosial.

Seorang introvert bukan takut pada aktivitas sosial, hanya saja terlihat demikian karena mereka akan berpikir dan memproses suatu kondisi atau hal-hal tertentu secara internal sebelum mengutarakan atau berbicara.

Sedangkan gangguan kepribadian antisosial merupakan perilaku menyimpang yang mengarah pada kecatatan dan penderitaan personal. Kondisi kesehatan mental serius ini akan mempengaruhi bagaimana individu berpikir, merasa, dan berhubungan dengan orang lain.

Pola perilaku yang dimiliki oleh orang yang antisosial atau sosiopat adalah manipulatif, eksploitatif, menyakiti perasaan orang lain, kasar, mengabaikan hukum, bahkan melakukan tindakan kriminal.

Introvert ini hanyalah salah satu tipe kepribadian, bukan gangguan kepribadian. Sedangkan antisosial merupakan perilaku menyimpang yang termasuk dalam dalam gangguan kepribadian.

Perbedaan Gangguan Kepribadian Antisosial dengan Introvert

Istilah introvert dan antisosial dalam dunia psikologi adalah dua hal yang berlawanan sama sekali. Introvert tidak bisa dikaitkan dengan antisosial, begitu pula sebaliknya. Berikut beberapa poin perbedaan keduanya agar Anda memahaminya.

1.      Introvert adalah bentuk kepribadian, namun antisosial adalah gangguan kesehatan mental seseorang

Orang yang mengalami gangguan kepribadian antisosial akan suka menipu, membenci, melanggar hak orang lain, mempengaruhi dan menolak sifat baik dan hanya memikirkan kepentingan diri sendiri. Di mata seorang yang antisosial, segalanya akan dipandang buruk. Sedangkan introvert adalah individu yang memiliki karakter tertutup, namun jarang membenci orang lain.

2.      Introvert nyaman dengan diri sendiri tapi memiliki hubungan baik dengan orang lain, sedangkan antisosial tidak

Orang dengan sikap introvert umumnya akan merasa nyaman ketika kondisi sekitarnya sepi dan melakukan segala hal sendiri. Meski begitu, orang introvert masih memiliki hubungan baik dengan orang lain. Berbeda dengan orang yang mengalami gangguan kepribadian antisosial, mereka memilih menarik diri dari lingkungan dan sulit berinteraksi dengan orang lain.

3.      Antisosial tidak memiliki rasa empati terhadap orang lain

Orang dengan gangguan kepribadian antisosial sama sekali tidak memiliki ras akepedulian terhadap orang lain. Mereka bersikap egois, dan hanya memikirkan diri sendiri saja. Sedangkan orang introvert memiliki rasa empati pada sesama. Meskipun lebih suka sendiri, tapi mereka bisa menjalin hubungan sosial yang baik dengan orang di sekitarnya.

4.      Orang antisosial bisa menjadi ekstrovert, tapi Introvert tidak

Orang yang memiliki gangguan kepribadian antisosial tidak melulu suka menyendiri. Mereka juga bisa menjadi sangat ekstrovert dan terbuka pada orang lain sesuka hati mereka. Tapi, biasanya hal ini memiliki maksud dan tujuan tertentu yang negatif. Sedangkan introvert sebaliknya. Mereka tidak bisa menjadi sosok yang ekstrovert karena itu adalah kepribadian yang tidak bisa dirubah.

5.      Introvert bersikap ramah pada siapa saja, sedangkan antisosial tidak

Orang yang introvert sekalipun masih tetap bisa bersikap rama dan beadaptasi dengan siapa saja. Sedangkan orang yang antisosial akan mengangap semua orang adalah musuhnya dan dia sulit sekali percaya pada orang lain. Mereka akan menganggap semua orang punya tujuan yang jahat pada dirinya.

6.      Sikap introvert tidak bisa diubah tapi antisosial bisa

Orang introvert sebenarnya tidak memiliki masalah kesehatan metal, tidak perlu dan tidak bisa diubah. Akan tetapi, orang dengan gangguan kepribadian antisosial adalah penyakit yang perlu untuk diubah dan disembuhkan agar tidak menjadi semakin parah. Sifat antisosial ini berbahaya karena menyakiti orang lain dan dirinya sendiri.

7.      Antisosial senang menghabiskan waktu untuk memikirkan dan melakukan hal buruk pada orang lain

Orang introvert memang menyukai kesendirian sambil melakukan hal yang disukainya, tentu saja bertujuan positif. Sedangkan orang dengan gangguan keprobadian antisosial akan menghabiskan waktu untuk memikirkan cara menyakiti orang lain dan melakukan manipulasi jahat pada siapa saja.

Jangan Salah, Introvert dengan Gangguan Kepribadian Antisosial itu Beda! Jangan Salah, Introvert dengan Gangguan Kepribadian Antisosial itu Beda! Reviewed by SehatQ on October 12, 2020 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.