Trigger Finger



Trigger finger adalah kondisi medis yang terjadi pada tendon atau jaringan pengikat tulang dan otot dimana kondisi tersebut dapat memicu rasa nyeri ketika manusia menekuk salah satu atau beberapa jari. Rasa nyeri di jari juga menjadi kaku pada posisi tertentu sehingga sulit untuk digerakkan.

Istilah lain trigger finger adalah stenosing tenosynovitis atau stenosing tenovaginosis. Trigger finger tidak hanya terjadi pada satu atau beberapa jari di satu tangan, namun juga dapat terjadi di ketua tangan manusia.

Selain itu, jari pelatuk pada umumnya terjadi di bagian tangan kanan, dan jari yang paling sering terkena trigger finger adalah ibu jari, jari manis, dan kelingking.

Gejala

Jika manusia terkena trigger finger, mereka bisa mengalami gejala sebagai berikut:
-        Jari terasa kaku.
-        Terdengar bunyi ‘klik’ ketika menggerakan jari.
-        Rasa nyeri pada jari ketika disentuh.
-        Terdapat benjolan pada pangkal jari.
-        Jari membengkok dan sulit untuk diluruskan.

Trigger finger dapat menimbulkan gejala baik ringan maupun berat. Gejala tersebut juga bisa berkembang menjadi lebih parah.

Penyebab

Faktor utama bahwa orang-orang mengalami trigger finger adalah peradangan pada tendon jari atau lapisan pelindung tendon. Peradangan juga dapat membuat jari seseorang bengkak.

Pembengkakan yang dialami akan membatasi ruang gerak tendon dalam lapisan pelindung tendon. Ketika mengeluarkan bunyi ‘klik,’ jari manusia mengalami pembengkokan sehingga terasa kaku, namun hanya bersifat sementara.

Selain itu, pembengkokan pada jari dapat menimbulkan rasa nyeri, karena mengalami benjolan yang ada pada bagian jari tersebut.

Pembengkakan tidak hanya faktor yang memicu seseorang mengalami trigger finger. Trigger finger juga disebabkan oleh faktor berikut:

-        Jenis kelamin
Perempuan lebih sering mengalami trigger finger dibandingkan dengan laki-laki.
-        Usia
Orang-orang yang mencapai usia lebih dari 40 tahun lebih sering mengalami trigger finger dibandingkan dengan yang belum mencapai usia tersebut.
-        Gangguan medis
Salah satu gangguan medis seperti diabetes adalah salah satu penyebab terjadinya trigger finger.
-        Operasi
Operasi untuk mengatasi carpal tunnel syndrome juga dapat memicu terjadinya trigger finger.

Diagnosis

Jika Anda mengalami trigger finger, Anda sebaiknya periksa kondisi tersebut ke dokter. Sebelum mengobatinya, dokter akan melakukan diagnosis yang melibatkan pemeriksaan fisik. Selain itu, dokter akan menanyakan tentang gejala yang Anda alami terkait dengan trigger finger.

Setelah melakukan diagnosis, dokter akan meminta Anda untuk menggerakan jari Anda. Dokter kemudian akan memeriksa jari yang terkena trigger finger. Tujuannya untuk mengetahui seberapa parah pembengkakan yang Anda alami, dan jika terdapat benjolan pada jari tersebut.

Cara Mengobati Trigger Finger

Setelah mengetahui kondisi yang dialami, trigger finger dapat diobati. Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasinya:
-        Mengistirahatkan jari
Dokter akan menyarankan Anda untuk mengistirahatkan jari selama beberapa waktu.
-        Menggunakan obat
Anda dapat menggunakan obat yang diresepkan dokter untuk mengatasi trigger finger. Obat yang perlu Anda konsumsi adalah obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS). Contoh-contoh obat yang dapat digunakan adalah obat ibuprofen atau obat naproxen.
-        Memasang bidai
Anda juga dapat memakai bidai atau splint untuk membantu memulihkan jari Anda.
-        Melatih peregangan jari
Dokter juga dapat membantu Anda untuk melatih peregangan jari supaya jari Anda tidak terasa kaku.
-        Menjalani operasi
Cara lain yang dapat dilakukan untuk mengatasi trigger finger adalah menjalani operasi. Operasi bergantung pada rasa nyeri dan berkurangnya fungsi jari. Operasi dilakukan dengan membuat sayatan kecil di dekat pangkal jari. Setelah itu, dokter membuka lapisan pelindung tendon untuk membantu meredakan jari tersebut.

Pencegahan

Untuk mencegah trigger finger, Anda juga dianjurkan untuk tidak terlalu banyak mencengkram jari Anda agar jari Anda tidak terasa kaku sehingga sulit untuk digerakkan.

Trigger Finger Trigger Finger Reviewed by SehatQ on June 03, 2020 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.