Tes gula darah adalah jenis tes yang sering dilakukan di klinik dokter umum terdekat. Tujuan dari tes ini adalah untuk mengetahui kadar gula atau glukosa dalam darah seseorang.
Berdasarkan hasil pemeriksaan gula darah ini, dokter dapat mendiagnosis penyakit diabetes di dalam tubuh pasien. Tes gula darah juga penting untuk mencegah dan mengendalikan komplikasi dari diabetes.
Apakah penting untuk memeriksa kadar gula darah Anda? Kadar gula darah diatur oleh insulin. Hormon ini biasanya tidak bekerja dengan baik atau diproduksi dalam jumlah yang tidak mencukupi oleh tubuh penderita diabetes.
Oleh karena itu, glukosa yang dibutuhkan untuk masuk ke dalam sel-sel tubuh justru terakumulasi dalam darah. Gula darah tinggi ini dapat menyebabkan kerusakan organ jika tidak ditangani dengan benar. Ada beberapa hal yang membuatnya sangat penting untuk memeriksa gula darah Anda.
Mengidentifikasi kadar gula pada darah, apakah tinggi atau terlalu rendah
Melihat keberhasilan obat diabetes dalam kadar gula darah pasien
Melihat dampak pola makan dan olahraga terhadap kadar gula darah
Memantau perkembangan diabetes pada pengobatan, apakah mencapai sasaran atau tidak
Melihat apakah terdapat dampak faktor lain, contohnya tertekan atau penyakit tertentu
Orang yang membutuhkan tes gula darah ini biasanya mereka dengan gula darah tinggi atau (hiperglikemia) dan gejala gula darah rendah atau (hipoglikemia).
Orang yang berisiko terkena diabetes juga harus mengukur gula darahnya. Ibu hamil juga disarankan untuk memeriksakan kadar gula darahnya pada minggu ke 24-28 kehamilan. berbagai tes gula darah.
Berbagai Jenis Tes Gula Darah
Ada beberapa jenis tes gula darah. Dokter Anda biasanya akan memutuskan apa yang harus dilakukan. Berikut 4 jenis tes gula darah yang bisa Anda lakukan:
Tes gula darah puasa
Seperti namanya, tes gula darah puasa biasanya harus dilakukan setelah berpuasa. Tes gula darah puasa jenis ini dilakukan pada penderita prediabetes dan diabetes mellitus.
Puasa dianjurkan sekitar 8-10 jam sebelum tes sebelum melakukan memeriksa gula darah
Tes gula darah sewaktu
Tes gula darah ini dirancang untuk mengukur kadar gula darah Anda saat ini. Ini biasanya bisa dilakukan kapan saja. Tes glukosa darah yang satu ini menggunakan sampel darah. Selain untuk mendiagnosis penyakit, tes ini untuk pemeriksaan kesehatan secara umum.
Jika hasil tes ini lebih tinggi dari normal untuk gula darah Anda, tes lain harus dilakukan untuk menentukan tingkat glukosa dalam darah Anda.
Tes gula darah postprandial
Tes gula darah ini juga disebut tes postprandial 2 jam setelah makan. Tes ini biasanya dilakukan bersamaan dengan tes gula darah puasa. Tujuan dari tes ini adalah untuk mengetahui kemampuan tubuh Anda dalam mengontrol gula darah setelah makan.
Jadi prosedur tes ini dilakukan setelah puasa 12 jam. Kemudian pasien akan diminta untuk makan seperti biasa. Gula darah umumnya naik setelah makan, kemudian kembali normal setelah 23 jam, dan jika tidak turun dalam waktu 2 jam, menandakan adanya kelainan pada metabolisme gula darah.
Analisis hemoglobin A1c
Tes gula darah ini menggunakan sampel darah untuk memperkirakan kadar gula darah rata-rata Anda selama 23 bulan terakhir. Tes gula darah ini juga bisa didapatkan di klinik dokter umum terdekat di kota Anda.
Tes Toleransi Glukosa Oral
Jenis terakhir dari tes glukosa darah adalah tes toleransi glukosa oral. Tes ini berguna untuk mengukur kemampuan tubuh menyerap gula, sehingga bisa menjadi langkah awal dalam mendiagnosis diabetes.
Tes toleransi glukosa oral ini dilakukan bersamaan dengan tes glukosa darah puasa. Bedanya, pasien diminta minum larutan gula yang mengandung 75 gram glukosa.
Ada banyak klinik dokter umum terdekat di mana Anda dapat memeriksa kadar gula darah. Anda dapat mengunjungi pusat kesehatan dan bertanya pada dokter di sana terkait kondisi Anda.
No comments: