Rafting: Level, Aturan, dan Perlengkapan

Tertarik melakukan olahraga rafting? Di Indonesia, jenis olahraga ini semakin populer dalam beberapa tahun terakhir, khususnya sebelum pandemi melanda

Rafting disebut juga arung jeram. Olahraga ini disukai karena menantang, memacu adrenalin, dan diyakini membawa sejumlah manfaat kesehatan.

Olahraga ini dilakukan dengan mengarungi sungai yang memiliki rintangan alami seperti bebatuan dan arus air. Tentunya rafting perlu dilakukan dengan peralatan yang lengkap.

Menariknya, olahraga ini dapat dilakukan baik secara individu maupun berkelompok. Anda mungkin lebih mengenalnya sebagai olahraga berkelompok karena dianggap lebih aman.

Biasanya suatu perahu karet diisi oleh beberapa orang, tergantung ukurannya. Kelompok tersebut akan dipimpin oleh pemandu profesional yang akan mengontrol arah perahu dan kecepatannya.

Level rafting

Rafting dapat dianggap sebagai olahraga rekreasional. Artinya, tidak ada kompetisi antar peserta, level olahraga juga lebih ringan.

Meski begitu, ada pula kategori rafting sebagai action sports. Biasanya mereka yang melakukan olahraga ini sudah biasa berolahraga rafting dan ingin meningkatkan level tantangan.

Secara umum ada enam level atau kelas rafting yang dikenal sebagai International Scale of River Difficulty, di antaranya:

• Kelas 1: Kemampuan dasar. Anda bisa melakukannya bersama keluarga dan anak-anak.

• Kelas 2: Membutuhkan keterampilan mendayung dasar. Biasanya dilakukan di sungai yang relatif aman, ada sedikit arus deras dan batuan.

• Kelas 3: Membutuhkan pengalaman arung jeram lebih tinggi. Ada pula wisata arung jeram yang menawarkan level ini.

• Kelas 4: Di level ini, Anda harus sudah lebih berpengalaman dan dapat melakukan manuver di gelombang sedang.

• Kelas 5: Hanya profesional yang dibolehkan melakukan arung jeram di level ini. Biasanya sungai memiliki ombak besar, arus deras bertingkat.

• Kelas 6: Tingkat ini berbahaya, bahkan bagi profesional. Sungai arung jeram kelas 6 mungkin merusak peralatan Anda.

Aturan rafting

Anda bisa melakukan rafting di sungai kapan pun Anda mau. Saat ini sudah ada banyak wisata yang menawarkan olahraga tersebut.

Meski begitu, jika Anda sudah cukup berpengalaman dan ingin meningkatkan intensitas, Anda perlu melakukan persiapan lebih jika ingin melakukan olahraga arung jeram tingkat ekstrem.

Biasanya tingkat ekstrem dilakukan secara berkelompok, bisa menghabiskan waktu 4-5 jam di sungai, tergantung lokasinya.

Berikut beberapa aturan rafting yang umum dan perlu diperhatikan:

• Pilih kostum yang tepat, sesuaikan dengan cuaca

• Selalu gunakan helm dan pelampung (life jacket), gunakan perlengkapan lengkap

• Dengarkan instruksi pemandu mengenai aturan di perahu dan komando-komando yang mungkin disampaikan di tengah arung jeram

• Pegang erat dayung, jangan sampai lepas

• Jika Anda jatuh ke air, usahakan kepala tetap di atas dan kaki Anda di bawah arus

• Percaya penuh kepada pemandu arung jeram Anda, mereka lebih berpengalaman

Perlengkapan rafting

Sama seperti olahraga lainnya, Anda juga perlu mengenali perlengkapan rafting untuk dapat melakukannya sebaik mungkin. Mengenali perlengkapan juga penting untuk menjaga keamanan Anda.

Perahu

Ada beberapa jenis perahu untuk arung jeram, tergantung gaya olahraga yang Anda inginkan. Ada riverboat, canoe, paddle boats, kayak, dan perahu karet untuk tim. Perahu karet ini paling umum dan relatif aman.

Life jacket dan helm

Dua perlengkapan ini harus digunakan. Pelampung dan helm sangat penting, mungkin dapat menyelamatkan nyawa Anda jika terjadi kecelakaan.

Pelindung kaki

Ada sandal atau sepatu khusus untuk arung jeram yang dapat melindungi kaki Anda dari objek tajam.

Dayung

Dayung sebaiknya terbuat dari karbon yang kuat dan tidak mudah patah. Pilih dayung berkualitas.

Kostum

Secara umum, ada dua jenis kostum: Wetsuit dan drysuit. Pilih kostum yang sesuai dengan cuaca dan metabolisme tubuh Anda.