Medical check up adalah pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh. Melalui pemeriksaan ini, diharapkan suatu penyakit atau gangguan kesehatan bisa dideteksi sejak dini. Tes ini sekaligus berguna untuk merencanakan metode penanganan dan pengobatan yang tepat sebelum penyakit berkembang. Saat medical check up, pasien akan menjalani sejumlah tahapan pemeriksaan, yang meliputi konsultasi mengenai keluhan yang sedang dirasakan, pencatatan dan pemeriksaan berkaitan dengan riwayat kesehatan, serta pemeriksaan tanda vital tubuh dan kondisi fisik secara umum. Mahalnya harga medical check up seringkali menjadi kendala untuk memeriksakan kondisi kesehatan secara menyeluruh.
Anda tidak perlu khawatir mengenai harga medical check up ini. Anda bisa mendapatkan promo harga medical check up di Laboratorium Cahayasaga melalui website atau aplikasi SehatQ. Promo yang diberikan pun begitu menggiurkan. Anda mendapatkan hemat sebesar 38% dari harga normal menjadi hanya Rp 199.000 yang berlaku hingga 31 Desember 2021.
Bentuk-bentuk tes dalam medical check up sangat bervariasi. Tes yang dilakukan akan disesuaikan dengan usia, jenis kelamin, dan kondisi kesehatan pasien. Berikut ini adalah beberapa tes atau pemeriksaan yang dapat dilakukan dalam medical check up.
Pemeriksaan riwayat kesehatan
Pada tahap awal medical check up, Anda akan melakukan tanya jawab dengan dokter mengenai keluhan kesehatan yang dialami dan riwayat kesehatan serta keluarga. Dokter juga akan mengajukan beberapa pertanyaan mengenai gaya hidup, seperti pola makan, intensitas olahraga, kebiasaan merokok, dan mengonsumsi minuman beralkohol.
Pemeriksaan tanda vital
Tanda-tanda vital yang diperiksa dalam medical check up, di antaranya:
- Frekuensi denyut jantung
- Denyut jantung normal adalah 60–100 kali per menit
- Frekuensi pernapasan
- Pernapasan normal berkisar antara 12–20 kali per menit
- Suhu tubuh
- Suhu tubuh yang sehat rata-rata berkisar antara 36–37 derajat Celcius
- Tekanan darah. Tekanan darah yang tergolong normal adalah 90/60–120/80 mmHg
Pemeriksaan fisik
Pada saat pemeriksaan fisik dilakukan, Anda akan diminta untuk berdiri, duduk, atau berbaring, tergantung bagian tubuh yang akan diperiksa. Pemeriksaan fisik biasanya dimulai dengan mengukur berat dan tinggi badan untuk mengetahui bila terdapat kekurangan atau kelebihan berat badan. Setelah itu, dokter akan memeriksa seluruh kondisi tubuh, mulai dari kepala hingga kaki.
Dalam pemeriksaan menyeluruh tersebut, dokter mungkin akan mengawalinya dengan melihat apakah ada kelainan pada kulit, rambut, atau kuku, serta menekan atau mengetuk bagian tubuh tertentu. Bila terdapat rasa nyeri saat penekanan atau pengetukan, informasikan kepada dokter. Beberapa pemeriksaan seperti pemeriksaan kekuatan otot, memerlukan kerja sama pasien untuk melakukan gerakan tertentu sesuai arahan dokter. Bila kurang mengerti dengan arahan yang diberikan, jangan ragu untuk bertanya.
Pemeriksaan penunjang
Selain pemeriksaan di atas, jika diperlukan, beberapa pemeriksaan penunjang di bawah ini juga akan dilakukan untuk memperkuat diagnosis dari keluhan Anda.
Pemeriksaan laboratorium
Pemeriksaan laboratorium dapat dilakukan dengan mengambil sampel darah, urine, atau tinja untuk melihat jumlah sel darah, kolesterol, gula darah, atau zat kimia yang menjadi penanda fungsi organ, serta mendeteksi kelainan pada urine dan tinja.
Pemeriksaan pencitraan
Pemeriksaan pencitraan, seperti USG dan foto Rontgen, digunakan untuk melihat kondisi organ dalam tubuh pasien dengan lebih jelas. Organ tubuh yang dapat diperiksa antara lain paru-paru, hati, pankreas, ginjal, limpa, kandung kemih, prostat, dan rahim.
Pemeriksaan rekam jantung
Pemeriksaan rekam jantung atau elektrokardiografi (EKG) merupakan prosedur untuk merekam aktivitas listrik jantung dengan menggunakan elektroda-elektroda kecil yang ditempelkan di kulit dada, lengan, dan tungkai.
Pap smear
Bagi wanita yang berusia 21 tahun atau lebih dan sudah pernah berhubungan seksual, pap smear disarankan untuk dilakukan setiap 3 tahun guna mendeteksi dini kanker serviks. Setelah usia 30 tahun, pap smear cukup dilakukan setiap 5 tahun, lalu setelah usia 65 tahun, pap smear tidak perlu dilakukan bila tidak timbul keluhan.
Itulah serangkaian pemeriksaan yang akan Anda jalani saat melakukan medical check up. Jika Anda ingin melakukannya dan mendapatkan harga medical check up yang terjangkau, anda bisa memesannya melalui website atau aplikasi SehatQ untuk mendapatkan potongan harga, loh! Jadi, jangan ragu untuk melakukan medical check up, yaa!
No comments: